CIBEUSI – Sebelum masa Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) berakhir, PM Al-Aqsha mengelar kegiatan bulanan yaitu Khataman Al-Qur’an XXXV (ke-35) yang diadakan pada Kamis (30/11/2023), suasana khataman bersama dengan membaca Juz 30 penuh khidmat dan tenang di depan gedung Tata Usaha (untuk santri putri) dan Masjid Jami Al-Aqsha (untuk santri putra). Acara ini dipimpin oleh Bapak Pengasuh PM Al-Aqsha, Dr. K.H Mukhlis Aliyudin M.Ag dan Ahmad Zaeni Mubarak sebagai ustadz guru Tahfidz. Motto yang dilontarkan dalan khataman adalah “Mencetak Insan yang Hamilil Qur’an, Lafdzan, Ma’nan Wa Amalan” dalam artian mencetak santri yang selalu berpedoman dengan Al-Qur’an serta menghafal, memahami arti, dan mengamalkan apa yang ada didalam Al-Qur’an.

Proses Khataman Al-Qur’an XXXV

Dalam kegiatan tersebut, K.H Mukhlis Aliyudin M.Ag memulai Khataman dengan membaca beberapa do’a dengan Tawasshul. kemudian disambung dengan pembacaan juz 30 yang dipimpin oleh Al-Ustadz Ahmad Zaeni bersama Bapak Pengasuhan yang dibaca serentak seluruh Civitas PM Al-Aqsha. Khataman dimulai dari pukul 16.00 sampai pukul 17.00.

Dalam kegiatan tersebut, santri-santri membaca Al-Qur’an sembari memahami makna dari setiap ayat Al-Qur’an yang dibaca serta memperhatikan tajwid dalam membaca Al-Qur’an agar dapat meraih keberkahan dalam ibadah. Tartil dalam membaca Al-Qur’an merupakan usaha santri bersama civitas dalam mejalankan Khataman Al-Qur’an XXXV.

Santri Putra bersama Asatidz sedang mengaji Juz 30.

Prosesi khataman berjalan dengan lancar walaupun sempat terjadi hujan deras ketika khataman berlangsung, namun tidak menganggu santri untuk membaca Al-Qur’an yang mulai dibaca dari Q.S An-Naba sampai Surah An-Naas. Setelah acara selesai dilanjutkan dengan persiapan shalat maghrib berjamaah yang dimulai dari pukul 17.55.

Setelah shalat maghrib, khataman dilanjutkan dengan tumpengan (makan besar) yang diselenggarakan oleh wali kelasnya masing-masing, bersama dengan guru umum dan guru pesantren dengan cara masing-masing. Kegiatan makan-makan tersebut merupakan sebagai bentuk kesyukuran atas usaha civitas PM Al-Aqsha dalam mengkhatamkan Al-Qur’an dengan program “One Day One Juz” yang dilaksanakan selama sebulan penuh. (Muhammad Iqbal Azis)