Jatinangor – Untuk merealisasikan program Hafalan Juz Tahfidz tahun ajaran 2024 – 2025, tim lembaga kurikulum Pondok Modern (PM) Al-Aqsha mengadakan pembekalan guru-guru Tahfidz yang diadakan pada Senin pagi (22/7/2024) di Aula Putra lantai 2.

Pembekalan ini diadakan sebagai bentuk persiapan pengajar Tahfidz Reguler Al-Aqsha yang akan berjalan selama setahun. Pembekalan program Tahfidz yaitu “Pelatihan Metode Alba” dengan slogan “Menghafal Al-Qur’an Massal 10 Juz per-tahun bersama Al-Ustadz Muchlis Arif S.Pd.

Al-Ustadz Muchlis selaku pembuat metode Alba memaparkan, bahwasanya Allah bersungguh – sungguh telah memberi jalan kemudahan kita untuk menghafal Al-Qur’an kepada para penghafal Al-Qur’an. Al-Qur’an sendiri diturunkan melalui perantara Malaikat Jibril. Kemudian dijaga oleh para penghafal Al-Quran untuk saat ini.

“Hari ini Al-Qur’an dijaga oleh santri dan santriwati Al-Aqsha, bahwasanya kita direkrut hari ini oleh Allah, dilibatkan Allah dalam rangka menjaga Al-Qur’an, dan ini juga bukan orang sembarangan” kata Al-Ustadz Muchlis dalam pemaparan Metode Alba.

Kegiatan Metode Alba ini dimulai pada pukul 07.30 pagi sampai jam 11.30 siang, sesi acara kegiatan Alba yaitu sesi pembelajaran praktek menghafal Al-Qur’an bersama Asatidz-Ustadzat dan Santri Akhir KMMI Angkatan Ali Utsman dan dilanjutkan dengan Penjabaran teori modul pembelajaran Tahfidz khusus guru Tahfidz.

Metode Alba merupakan nama Metode yang diberikan oleh pemateri Al-Ustadz Muchlis, yang diambil dari kitab Taj al-Tafasir li Kalam al-Malik al-Kabir karya Muhammad Al-Mirgani. Metode Alba ini Dibuat agar mampu untuk mengembakan kemampuan hafalan santri dari Surat Al-Fatihah sampai An-Naas dengan waktu yang telah ditentukan sekaligus menumbuhkan rasa cinta Al-Qur’an sebagai syafa’at serta mampu mengamalkanya dalam kehidupan sehari-hari.

Prinsip pembelajaran Metode Tahfidz Massal Alba diantaranya ;
1. Massal (Berjamaah dalam satu halaqah)
2. Diampu oleh satu Muhafidz (Pengajar Tahfidz)
3. Mengikuti jadwal terencana secara tadarruj (berurutan) dan terstruktur.
4. Materi hafalan dan muraja’ah sama untuk semua santri
5. Tasmi ‘ (didengarkan) dengan bersamaan dan seksama.

Mushaf yang direkomendasikan dalam pembelajaran Metode Alba adalah mushaf Tikrar yang memiliki khas yaitu rasm Ustmany / standar Madinah (dengan 15 baris tulisan) sekaligus dilengkapi dengan pembagian beberapa maqro’ (bacaan) tiap halaman sesuai dengan metode Alba.

Dengan Alba, para Muhafidz (pengajar guru Tahfidz) mampu membimbing banyak santri serta aktif dalam membaca dan menghafal bersama santri, sesuai dengan jumlah bacaan sesuai kurikulum yang berlaku di PM Al-Aqsha. (Muhammad Iqbal Azis)